PT BESTPROFIT FUTURES | BANDUNG: Investasi Emas dan Minyak - Komoditi Investasi Emas dan Minyak - Komoditi
<<<< SELAMAT DATANG DI BLOG PT.BESTPROFIT FUTURES CABANG BANDUNG >>>>

Rabu, 31 Juli 2013

Investasi Emas dan Minyak - Komoditi


Trend Investasi Komoditi Emas dan Minyak di Dunia

Jika Anda mengikuti berita ekonomi sejak 2007, maka Anda pasti pernah mendengar bagaimana harga emas naik mencapai titik tertinggi. Atau satu berita ini yang pasti Anda sudah dengar pada masa-masa itu, yaitu bagaimana harga minyak naik yang efeknya langsung ke kehidupan sehari-hari, yaitu naiknya harga bahan bakar bensin yang mengakibatkan naik biaya transportasi, sembako dan nyaris semua barang konsumsi sehari-hari. Tahukah Anda bahwa kenaikan harga tersebut bukanlah hanya kenaikan harga yang terjadi di Indonesia namun merupakan kenaikan harga di tingkat global. Jadi harga emas atau minyak di Indonesia sebenarnya bukan ditentukan oleh para pihak yang ada di Indonesia ataupun pemerintah Indonesia, namun oleh pasar dunia. Tidak seperti fenomena harga cabai pada tahun 2011 dimana harganya naik berkali-kali lipat, haga cabai tersebut hanya berlaku di Indonesia karena cabai merah tidak diperdagangkan secara internasional/global. Jadi yang dapat kita pelajari di sini adalah ada beberapa barang / komoditi yang diperdagangkan bukan hanya di Indonesia namun di seluruh dunia, dan barang / komoditi yang demikian itu penentuan harganya juga secara global, tidak ditentukan oleh negara atau pihak tertentu. Contohnya seperti yang kita sebutkan di atas, yaitu emas dan minyak, kedua komoditi ini digunakan dan diproduksi di seluruh dunia dan masih banyak komoditi lain yang diperdagangkan secara global, seperti: minyak kelapa sawit, jagung, kopi, kakao. Semua komoditi tersebut dibutuhkan secara global dan penentuan harganya pun berlaku secara global, contohnya harga emas pada saat artikel ini ditulis Rp.409.000/gram (tahun 2011), maka harga emas di Amerika Serikat, Papua Nugini, Kutub Utara ataupun Afrika Selatan tidak akan jauh dari itu / selisih sedikit, tidak akan ada yang menjual pada harga Rp.200.000/gram ataupun Rp.600.000. Produk komoditi yang penetapan harganya berlaku secara global adalah komoditi yang sudah diperdagangkan di dalam Bursa Komoditi, karena cabai belum masuk di perdagangan Bursa Komoditi, makanya harganya tidak berlaku secara global, kalau begitu kenapa tidak kita buat saja cabai diperdagangkan di bursa supaya tidak dipermainkan harganya oleh pihak-pihak tertentu di Indonesia? Sebenarnya bisa saja, malah itu adalah salah satu cara untuk menghindari pengaturan harga cabai oleh pihak-pihak tertentu, namun diperlukan permintaan yang besar dan partisipasi para pedagang, investor dan pemain pasar plus regulasi pemerintah untuk memungkinkan hal itu.
Kembali ke komoditi Emas dan Minyak yang diperdagangkan secara global, sebenarnya dimanakah tempat penentuan harga emas dan minyak secara global itu? Jawabannya adalah di  Bursa Komoditi dan siapa yang bertransaksi di situ? Para produsen emas dan minyak, pedagang, investor, lembaga investasi, bank investasi bahkan kadang bank sentral suatu negara dan yang terakhir Anda pun dapat melakukannya, yaitu bertransaksi langsung ke bursa komoditi. Menarik bukan? Jika untuk saham ada Bursa Efek Indonesia (BEI) dan NYSE (New York Stock Exchange) maka untuk bursa Komoditi ada Chichago Board Of Trade (CBOT) di Amerika Serikat, Intercontinal Exchange (ICE) dan Bursa Berjangka Jakarta (BBJ).

Perdagangan Fisik VS Perdagangan Kontrak

Khusus untuk emas mungkin ada sebagian sudah berinvestasi emas atapun pernah berencana berinvestasi emas, melihat potensi keuntungannya dengan cara membeli perhiasan ataupun emas batangan yang kemudian akan dijual kembali saat harganya naik. Tahukah Anda dapat melakukannya hal yang sama dengan Minyak? Kalau Anda berpikir caranya adalah dengan menimbun bensin atau pergi ke pom bensin membawa jerigen sebanyak mungkin untuk diisi dengan bensin dan disimpan, bukan itu yang saya maksudkan.
Loh kalau emas kan tinggal beli ke toko emas dan simpan, kalau minyak bukankah sama? Beli ke pom bensin dan simpan, kemudian jual kembali saat harga naik. Pada produk emas Anda boleh-boleh saja melakukan hal itu, namun sebaiknya Anda tidak mencobanya untuk bensin karena ada resiko hukum dan berhadapan dengan kepolisian. Jadi kalau begitu bagaimana caranya saya bisa berinvestasi minyak sama seperti dengan investasi emas?
Jawabannya adalah perdagangan pada Bursa Komoditi! Jika pada investasi emas dengan membeli perhiasan atau emas batangan, maka Anda akan memegang fisik perhiasan atau batangan emas, maka pada Bursa Komoditi yang dibeli dan dipegang adalah kontrak. Bingung? Mari kita lihat contoh yang kurang lebih sama, yaitu saat Anda membawa uang Anda sebanyak Rp.10.000.000 ke Bank, menyerahkannya ke petugas kasir, kemudian kasir akan mencetak ke dalam buku tabungan bahwa dana tabungan Anda bertambah 10 juta rupiah. Apa yang Anda pegang sebagai bukti kepemilikan 10 juta rupiah yang sudah Anda serahkan ke bank? Ya betul, hanya sebuah buku tabungan dan disitu tercantum jumlah uang Anda. Bagaimana jika sesuai contoh itu, maka uang diganti dengan emas, bank diganti dengan bursa dan buku tabungan diganti dengan kontrak? Jadi ketika Anda membeli dengan Emas misalkan sebesar 311 gram emas maka yang Anda dapatkan adalah kontrak Emas bukan fisiknya. Inilah mekanisme dasar yang dimiliki dalam perdagangan kontrak Komoditi.
Sudah paham sekarang tentang perdagangan kontrak? Mari saya jelaskan lebih lanjut, pada buku tabungan tercantum nama dan jumlah uang Anda, dapatkah Anda menjual buku tabungan tersebut seharga 10 juta sesuai dengan apa yang tercantum di buku tabungan? Jawabannya, sebenarnya tidak perlu, kalau mau begitu, tinggal lakukan penarikan dana saja dari bank. Nah disinilah perbedaan dengan perdagangan kontrak, Anda dapat menjual kontrak yang Anda miliki ke orang lain. Penjelasan lebih lanjut tentang hal ini akan dapat Anda lihat di bagian Sekolah Komoditi Emas & Minyak. Satu hal yang penting disini adalah bahwa ada satu cara bagi Anda untuk membeli komoditi seperti emas dan minyak tanpa perlu memegang fisik emas ataupun minyak itu sendiri, melainkan hanya kontraknya saja, Anda tidak perlu khawatir dengan gudang, keamanan penyimpanan, ataupun hal-hal lain yang berkaitan dengan kondisi fisik komoditi yang dibeli.

Online Trading Komoditi Emas dan Minyak

Kemajuan teknologi menambah lagi kemudahan untuk berinvestasi, sekarang Anda dapat bertransaksi membeli atau menjual kontrak komoditi apapun termasuk emas dan minyak melalui internet, Anda tinggal melakukan beberapa klik maka Kontrak emas sebesar 3,11 kg dapat terbeli atau terjual. Bisa Anda lakukan di kamar tidur Anda, ruangan kantor, dalam perjalanan atau bahkan saat liburan di Bali. Baik dengan menggunakan Komputer, Notebook ataupun Ponsel, asalkan ada koneksi internet maka Anda dapat melakukannya.
Dengan Online Trading maka investasi komoditi Emas dan Minyak menjadi lebih mudah, cepat dan aman, Anda tidak perlu khawatir masalah penyimpanan dan bahkan Anda dapat memantau secara Real Time harga komoditi dunia. Keuntungan Anda dapat mengakses harga komoditi dunia adalah:
  • Tidak ketinggalan, harga dapat berubah dari detik ke detik entah naik atau turun, Anda dapat mengetahui kondisi terkini
  • Harga di bursa lebih kompetitif dibandingkan harga di toko emas, Antam ataupun pom bensin, baik dari sisi harga beli ataupun jual

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...